Jika penyakit
radang sendi menyebabkan Anda sulit memasak makanan di rumah, Anda bisa
membuat makanan tanpa dimasak. Selama makanannya mengandung nutrisi
tinggi.
1. Asam Folate
Asam
folat adalah vitamin B yang meningkatkan kesehatan dan mendukung
metabolisme tubuh. Asam folat memiliki peranan penting dalam kehamilan
karena mencegah kegagalan lahir.
Beberapa obat radang
sendi seperti methotrexate (Rheumatrex, Trexall) dan sulfasalazine
(Azulfidine) mengganggu fungsi asam folat di tubuh. Untuk itu dianjurkan
untuk mengonsumsi makanan tinggi asam folat seperti bayam, brokoli,
atau jeruk.
Anda pun bisa
mengonsumsi suplemen asam folat. Temui dokter atau ahli gizi untuk
menentuka takaran tepat asam folat untuk mencegah efek samping
pengobatan menggunakan methotrexate.
2. Kalsium
Obat radang sendi seperti Corticosteroids akan membuat tubuh Anda kesulitan menggunakan kalsium. Karena steroid mempercepat kematian sel tulang dan memperlambat pembentukan sel tulang baru yang menyebabkan penurunan kepadatan tulang.. Kondisi ini akan menyebabkan tulang keropos dan
osteoporosis. Radang sendi juga dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh
menjadi hiperaktif yang memicu tulang keropos.
Tetap aktif sangat
penting untuk menjaga kekuatan tulang dan membantuk mengurangi gejala
radang sendi. Mengonsumsi makanan tinggi kalsium seperti susu, ikan,
brokoli, atau kacang almond juga disarankan.
Tapi berapa jumlah
kalsium yang Anda perlukan? Untuk orang dewasa di bawah 50 tahun,
rekomendasinya adalah 1000 mg/hari dan 1200 mg/hari untuk usia di atas
51 tahun.
3. Vitamin D
Vitamin
D juga kunci untuk tulang kuat dan mencegah osteoporosis. Tanpa vitamin
D, tubuh Anda tidak bisa menggunakan kalsium sepenuhnya.
Di antara penderita
radang sendi, mereka yang memiliki jumlah vitamin D yang rendah
cenderung memiliki gejala aktif radang sendi.
Rendah vitamin D juga
berperan dalam perkembangan radang sendi. Penelitian menemukan bahwa
wanita yang mendapat asupan vitamin D yang tinggi cenderung kebal
terhadap radang sendi.
4. Lemak Omega-3
Lemak
omega-3 termasuk lemak yang sehat. Sayangnya, tubuh Anda tidak bisa
memproduksi lemak omega-3 jadi Anda harus mendapatkannya dari makanan
atau suplemen. Makanan seperti daging Tuna dan Salmon mengantung tinggal
Omega-3 yang tinggi dan membantu mengurangi radang sendi.
Zat
yang banyak terdapat pada lemak ikan ini juga dapat menjadi solusi
depresi, gejala penyakit kejiwaan atau schizophrenia. Ikan selama ini
diyakini sebagai sumber asam lemak Omega 3 alami, yaitu EPA dan DHA.
Selain itu, zat ini juga berfungsi mencegah aterosklerosis dan
secara nyata menurunkan kadar trigliserida dalam darah dan kolesterol
dalam hati dan jantung.Kadar asam lemak Omega 3 dalam beberapa jenis
ikan taut di perairan Indonesia antara 0,1 gram sampai 0,5 gram dalam
per 100 gram ikan. Ini lebih tinggi ketimbang ikan di perairan Thailand,
yang kadar Omega 3-nya hanya 0,084 gram per 200 gram.Adapun ikan laut
Indonesia yang kandungan asam lemak Omega 3 tinggi, yakni sekitar 10,9
gram per 100 gram adalah ikan sidat, terubuk, tenggiri, kembung, layang,
bawal, seren, slengseng, tuna.
5. Vitamin dan Mineral Lain
Para peneliti telah
mempelajari apakah kekurangan vitamin C, E, magnesium, zinc, dan
selenium memiliki pengaruh pada gejala radang sendi. Sejauh ini tidak
adalah bukti jelas bahwa nutrisi-nutrisi ini membantu mencegah radang
sendi. Namun tidak ada salahnya mendapatkan nutrisi yang lengkap dari
makanan seperti buah, sayur, dan daging
sumber klikdokter